Waingapu – Kapolres Sumba Timur, AKBP Handrio Wicaksono mengatakan dugaan sementara kecelakaan truk di Jembatan Tatung, Kecamatan Rindi, Sumba Timur, NTT, Sabtu (15/1/2022) pagi akibat sopir bernama John Ezar, berusia 72 tahun, mengantuk.
“Diduga pengendara truk mengantuk sehingga kendaraan keluar jalur dan menabrak pagar jembatan bagian kiri dan terjatuh ke sungai,” kata ujarnya.
Jembatan Tatung terletak di perbatasan Desa Rindi dan Haikatapu, Kecamatan Rindi. Truk tersebut terjun ke sungai sedalam 6,8 meter mengakibatkan dua orang tewas, 2 orang luka berat dan 3 orang luka ringan.
Korban meninggal bernama Tineke Theopilus, 52, dan Gerson Goli Pogu, 39. Korban luka berat Frans Uly Lobo, 35, patah tangan kanan dan kaki kanan dan Aprianus Bangu Radja, 29, patah tulang bahu kiri.
Jois Ndawalu Taramata, 22, luka memar pada lutut dan data, Oktovianus Hani, 27, luka memar pada paha kiri,
Sedangkan sopir truk, John Ezar, 72, mengalami luka robek di kepala bagian atas dan paha kanan dan tidak sadarkan diri.
Jenasah korban meninggal telah dievakuasi ke rumah masing-masing, sedangkan korban luka berat sudah dibawa ke rumah sakit. Untuk dua korban luka ringan dirawat di rumah.
#waingapu
#sumba
Categoría:
Viajes y eventos
#detik#proses#evakuasi#truk#sumba#indah#dari#dasar#kali
